Terinpirasi Film Jepang, Siswa SMA ini Nekad Goyang Bidan Desa

Belopa. Meski masih berstatus siswa SMA,  MI (16) menyelinap kedalam Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Salupao Kecamatan Lamasi Timur Kabupaten Luwu , Sulsel dan mencabuli bidan  berinisial NE (38) yang sedang hamil tiga bulan.

Ulah siswa yang kecanduan menonton film porno tersebut terjadi  turun hujan deras dimana MI terlebih dahulu mencongkel jendela Pustu , senin (27/4/2020) pukul 23.00 Wita.

MI yang mengenakan topeng kemudian, mengerayangi tubuh  dan organ vital korban yang sedang tertidur . Saat itu suami korban tidak berada ditempat karena sedang pergi.

Korban yang memiliki 2 anak ini  terbangun saat merasa ada meraba-raba tubuhnya. Namun korban hanya bisa pasrah karena diancam akan dibunuh dengan senjata tajam jika berteriak.

Merasa aman dan terkendali , MI  membuka celananya dan  memasukan torpedonya ke organ intim korban.

Saat itulah korban menyadari bahwa pelaku tidak membawa senjata tajam dan langsung berontak menendang dan meninju pelaku hingga terjengkah ke pintu.

Korban kemudian memecahkan kaca jendela dan berhasil kabur kemudian keluar berteriak meminta tolong warga sekitar. Namun MI juga kabur dan menghilang sehingga gagal dibekuk  warga yang geram.

Kapolsek Lamasi, Iptu Idul SH mengatakan usai mendapat laporan , anggota langsung ke TKP dan melakukan identifikasi yang akhirnya menangkap pelaku di rumahnya.

“Karena pelaku masih dibawah umur, kita memanggil pihak Balai Pemasyarakatan  untuk melakukan diversi (pemeriksaan). Namun keluarga korban ngotot kasus ini tetap dilanjutkan sehingga kasus ini kami tangani sesuai proses hukum,” kata Idul.

Sementara Kepala Desa  Salupao, Marthen Garanta, membenarkan jika pelaku  MI merupakan warganya, sedang korban tercatat sebagai warga Desa To’Pongo Kecamatan Lamasi yang merupakan PNS  sebagai Bidan Desa di Salupao.

Marten juga mengaku sangat prihatin sekaligus mengecam adanya perbuatan warganya.

“Saya sendiri yang ngotot jika kasus ini harus lanjut. Sebab, kalau dibiarkan maka akan muncul masalah baru,”tegasnya.